Tuan Rumah Talent Fest 2024, UNS Mengembangkan Talenta Nasional
Tuan Rumah Talent Fest 2024, UNS Mengembangkan Talenta Nasional
ditulis kembali oleh Eko Prasetyo (www.Alexainfoterkini.com. Ft: Eko Prasetyo)
SOLO – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjadi tuan rumah sosialisasi Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (MTN) 2024. Ini menjadi bentuk dukungan terhadap Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) menuju keunggulan dan berdaya saing global. Sosialisasi bertajuk Talent Fest 2024 ini berlangsung di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS, Selasa (10/9/2024).
Rektor UNS, Prof. Dr. Hartono, dr. M.Si mengatakan acara Sosialisasi Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (Talent Fest 2024 ini selamat datang di Ubuversitas kami ini," saya menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Kementerian PPN/Bappenasdan semua pihak yang telah menginisiasi serta mendukung terselenggaranya acara ini," ungkap Rektor UNS.
Lebioh Lanjut Prof Hartono mengatakan Sosialisasi Desain Besar Manajemen Talenta Nasional merupakan langkah strategis dalam upaya mengidentifikasi, mengembangkan, dan mengoptimalkan potensi talenta terbaik bangsa. Pemerintah menyadari betul urgensi untuk membentuk strategi khusus dalam pengembangan talenta nasional mengingat daya saing talenta Indonesia masih tertinggal jika dibandingkan dengan negara lain, hal itu tercermin dari capaian Global Talent Competitiveness Index(GTCI) pada tahun 2022 hanya menduduki peringkat 86 dari 133.
Prof Hartono mengungkapkan, berdasarkan data dari Global Innovation Indeks pada tahun 2021 menduduki peringkat 87 dari 132 negara, yang secara keseluruhan terjadi karena belum adanya ekosistem riset yang mendukung. Pun halnya dengan yang terjadi pada bidang seni dan budaya, dalam hal jumlah terjadi penurunan talenta seni dan budaya yang salah satunya disebabkan karena terjadinya pandemi. Fenomena yang sama terjadi dalam bidang olahraga, prestasi Indonesia dalam multievent olahraga di tingkat internasional masih belum optimal. Masih rendahnya prestasi olahraga di internasional ini disebabkan oleh pembinaan olahraga yang belum optimal.
Hingga pada 2021, menurut Rektor, pemerintah membentuk Gugus Tugas Manajemen Talenta Nasional untuk fokus dalam upaya peningkatan kualitas dan kuantitas talenta Indonesia. Dan sebagai institusi pendidikan tinggi, kami menyadari sepenuhnya bahwa peran kami sangatlah penting dalam mendukung pengembangan talenta nasional. Melalui program-program pendidikan, penelitian, serta pengabdian masyarakat, kami berkomitmen untuk terus melahirkan generasi muda yang berdaya saing, inovatif, dan berkarakter.
Desain besar ini, kata Hartono, yang berfokus pada talenta di berbagai bidang, mulai dari sains, teknologi, seni, hingga kepemimpinan, merupakan jawaban atas tantangan global di masa depan. "Dengan adanya manajemen talenta yang terstruktur, saya percaya bahwa kita akan mampu melahirkan lebih banyak individu-individu unggul yang siap bersaing di tingkat nasional dan internasional," ujarnya.
Melalui sosialisasi ini, menurut Prof Hartono, "kami berharap seluruh elemen, baik akademisi, mahasiswa, maupun pihak terkait, dapat memahami arah dan tujuan dari program Manajemen Talenta Nasional," ungkapnya.
Selain itu, Prof Hartono mengatakan "kita semua diharapkan dapat turut aktif mendukung implementasinya di berbagai sektor, khususnya di lingkungan pendidikan tinggi. Saya juga berharap agar acara ini dapat menjadi momentum penting untuk membangun sinergi antara pemerintah, dunia akademik, dan sektor industri dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing global. Sumber daya manusia adalah aset terbesar bangsa kita, dan melalui manajemen talenta yang tepat, kita akan mampu mengoptimalkan potensi tersebut," tandas Rektor UNS.