Prof Dr. Harun Joko Prayitno. M.Hum : Memperingati Guru Nasional 2023, Guru Besar Pendidikan Sebagai Pesan Guru Untuk Abad 21
Prof Dr. Harun Joko Prayitno. M.Hum : Memperingati Guru Nasional 2023, Guru Besar Pendidikan Sebagai Pesan Guru Untuk Abad 21
Guru Besar Pendidikan
Prof Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum
Guru Besar Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta
Prof Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum dalam kaitannya memperingati tanggal 25 Nopember 2023 Hari Guru
Nasional tahun 2023 ini menyatakan guru itu hakekatnya memiliki 7 pilar fungsi social
dan 7 pilar edukasi.
Pertama, guru itu berfungsi sebagai pilar .untuk memerdekakan
pendidikan. Memerdekaan Pendidikan adalah guru memberi ruang kepada peserta didik
wawasan lebih terbuka untuk mejelajah tanpa batas. Pendidikan anak itu menjadi
merdeka. Merdeka itu bukan dipahami bebas koridor ekonomi atau politik tetapi
kebebasan didalam mendapatkan hak pendidikan.
Kedua, guru itu memiliki fungsi sebagai pilar memiliki kepakaan
membumikan social, artinya guru itu
memberikan ruang atau membersamai mengajak anak didik didalam berkehidupan bermasyarakat,
jadi guru itu menjadi teladan maka dengan didampingi oleh guru. Jadi kompetensi
social anak lebih bagus. Informasi yang didapat oleh anak didik dari berbagai
sumber dalam berkehidupan masyarakat.
Tiga, guru harus bisa menebarkan semangat tanpa batas. Guru
itu sifatnya bukan mematikan atau membunuh semangat, Guru harus bisa memompa,
harus bisa menebarka, menumbuhkan dan mendorong motivasi anak supaya kesejatiannya
tersalurkan.
Keempat, guru itu
seyogyanya harus berfungsi sebagai pilar yang mampu center of empati. Artinya
guru harus sangat deket dengan anak. Guru harus merangkul empati atau merasakan
apa yang dirasakan oleh anak.
Kelima, guru harus menghadirkan pendidikan untuk semua, jadi
harus berfungsi menyinari atau pendidkan semua lapisan for all. Selanjutnya keenam
guru sebagai merajut anak didik, menata impian anak. Berarti sebagai sumber
inspirasi sekaligus mewujudkan impian anak.
Ketujuh,guru bisa menjadi sumber kunci untuk membuka atau salah
satu kunci untuk membukakan atau mewujudkan harapan anak didik itu. Artinya
guru sangat dibutuhkan kehadiranya dalam konteks era komunikasi global. Yang
berikutnya guru harus mampu menanam tekat dan semangat anak didik.
Guru juga harus menjadi sosok kehangatan orang tua di
sekolah karena orang yang menyerahkan peran orang tua di sekolah.
Kesepuluh, sebagai fondasi membangun masa deoan anak,
fondasi karakter, fondasi kejujuran, fondasi kemandirian, ketekunan dan
kekokohan.
Kesebelas, guru sebagai sumber adaptasi anak didik, karena
sering kali menempatkan guru sebagai salah satu model kehidupan.
Keduabelas. Guru sebagai pilar rujukan dalam menumpahkan
keluh kesah. Sehingga sebagai rujukan. Pilar ketiga belas adalah sebagai
inspirasi anak didik.