FK UNS Luluskan 15 Dokter Spesialis Periode Desember 2022
FK UNS Luluskan 15 Dokter Spesialis Periode Desember 2022
SOLO— Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta kembali melepas lulusan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) periode Desember 2022 pada Jumat (16/12/2022). Kegiatan diselenggarakan secara hybrid yang bertempat di Gedung Auditorium FK UNS dan Youtube FK UNS.
Turut hadir secara langsung Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S., Dekan FK UNS Prof. Dr. dr. Reviono, Sp.P(K), para Wakil Dekan FK UNS, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Dr. Moewardi, Direktur Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta, Direktur Rumah Sakit Jejaring, Ketua Program Studi (Kaprodi) Dokter Spesialis, Kepala Bagian di lingkungan FK UNS dan RSUD Dr. Moewardi, Ketua Keluarga Alumni FK UNS, Dharma Wanita FK UNS, serta rohaniawan.
Kegiatan pelepasan kali ini diikuti 15 peserta didik PPDS FK UNS yang berasal dari lima Program Studi (Prodi). Hingga saat ini, FK UNS telah meluluskan sebanyak 1.585 orang dokter spesialis sejak awal berdirinya pada tahun 1976.
Berdasarkan laporan Wakil Dekan Akademik, Riset, dan Kemahasiswaan FK UNS, dr. Paramasari Dirgahayu, Ph.D., 15 orang peserta pelepasan terdiri satu orang peserta didik Prodi Jantung dan Pembuluh Darah, tiga orang peserta didik Prodi Ilmu Bedah, enam orang peserta didik Prodi Ilmu Kesehatan Anak, satu orang peserta didik Prodi Ilmu Penyakit Dalam, dan empat orang peserta didik Prodi Patologi Klinik.
Sebanyak empat orang peserta didik yang mengikuti pelepasan merupakan penerima Beasiswa Tugas Belajar Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI). Hingga saat ini, total terdapat 317 lulusan PPDS UNS yang menjadi penerima beasiswa tersebut.
Kegiatan pelepasan PPDS FK UNS di periode ini juga mencetak dua lulusan terbaik. Mereka adalah Gigih Fitriawan,dr., Sp.PD. dari Prodi Ilmu Penyakit Dalam dan Alexandra,dr., Sp.PK. Prodi Patologi Klinik yang sama-sama memperoleh IPK 3.90.
Lulusan termuda pada pelepasan PPDS FK UNS dicatatkan oleh Alexandra,dr., Sp.PK. dengan usia pada saat lulus 29 tahun 8 bulan. Ia merupakan lulusan Prodi Patologi Klinik.
dr. Raden Mas Rahadian Wahyu Barata, Sp. Jantung dan Pembuluh Darah, mewakili para lulusan, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas segala bimbingan dan pengajaran yang diberikan kampus selama proses menimba ilmu. Momentum wisuda dimaknai sebagai waktu yang tepat untuk merefleksikan makna kelulusan. Ia berharap agar PPDS FK UNS semakin berkembang di masa yang akan mendatang.
“Semoga di masa yang akan datang, PPDS FK UNS semakin berkembang, unggul, dan mencetak dokter spesialis yang berkompeten dan bereputasi internasional,” ujarnya.
Ketua Umum Keluarga Alumni FK UNS, dr. Sri Pratomo, Sp.B, FInaCS, FICS berpesan agar para lulusan berpegang teguh pada kompetensi dan menjaga tiga hal.
“Bapak Ibu harus berpegang teguh pada kompetensi. Kompetensi beda dengan bisa, kompetensi itu punya kriteria sendiri. Jadi, Bapak, Ibu harus memahami dengan benar apa kompetensi-kompetensinya. Tolong dipegang tiga hal yang harus kita ingat, adalah pertama jaga kesejawatan, kedua jaga kesantunan, dan jaga kebersamaan,” katanya.
Wakil Direktur Pelayanan, RSUD Dr. Moewardi, dr. Heri Dwi Purnomo, Sp.An. mengucapkan selamat atas kelulusan dokter spesialis.
“Selamat atas kelulusan panjenengan, mudah-mudahan apa yang menjadi kenangan di Moewardi akan panjenengan terima dengan baik. Kami berusaha mendidik panjenengan menjadi dokter yang santun, berkualitas, dan bermartabat,” ujarnya.
Dekan FK UNS, Prof. Reviono dalam sambutannya menyampaikan bahwa saatnya dokter spesialis yang baru saja dilantik menunjukkan jati dirinya.
“Kepada dokter spesialis lulusan baru, saatnya tunjukkan jati dirimu. Mahasiswa UNS mahasiswa tahan banting, telah disiapkan jadi orang penting,” tutur Prof. Reviono.
Prof. Ahmad Yunus yang menjadi pemberi sambutan terakhir turut berpesan agar para lulusan PPDS FK UNS terus meningkatkan kompetensi dan pengabdiannya di tengah-tengah masyarakat.
“Kami memohon kepada sejawat dokter spesialis baru agar terus meningkatkan kompetensi dan pengabdiannya di tengah-tengah masyarakat dan tetap menjaga integritas dan nilai-nilai luhur profesionalitasnya untuk menjalankan tugasnya,” pesan Prof. Ahmad Yunus.