Sanggar Pamor Gelar Pakeliran Padat 8 Dhalang Cilik
Sanggar Pamor Gelar Pakeliran Padat 8 Dhalang Cilik
SUKOHARJO – Sanggar Pamor Kartosuro menggelar Karawitan dan Pakeliran Padat 8 Dhalang Cilik di Gedung Sanggar Pamor Gatak Sukoharjo. Tulus Raharjo selaku Ketua Sanggar Pamor mengungkapkan acara karawitan dan Pakeliran Padat itu diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2022.
Karawitan anak, menurut Tulus, berasal dari Balai Agung Kauripan Kartasura dan Sanggar Pamor Kartasura.”Kedelapan dhalang cilik tersebut adalah Timothy Haryo Wisanggeni Hapsoro, Jagadito Hanandayu, Arshaka Bintang Arlingga Jati, Adskhan Fawwas Wijaya, Sanggit Nyataraharja, Darpa Tyaga Prasojo, Wihan Sae Maharsi dan Samuel Feno Verdinto. Mereka tampil sebagai dalang cilik di acara itu, pada Minggu, 31 Juli 2022 lalu,” ungkap Tulus saat bertemu di Kartasura, Rabu (3 /8).
Menurut Tulus,mereka sebagian besar adalah potensi dalang
asal Kartasura Sukoharjo. Sedang keenam dalang itu saat ini masih bersekolah TK
(taman kanak-kanak) dan sisanya masih kelas 3 dan kelas 6 SD.
Sementara itu, Wihan Sae Maharsi (10 Juni 1914), salah satu dhalang cilik
yang mengaku sekolah masih SD kelas 3 MI Al Islam. Dia belajar dhalang di
Sanggar Pamor Kartasura. ”Dalam pementasan dia melakonkan dengan cerita Kandang
Brubah,” ungkap Sae. Sae mengaku senang mengikuti pentas itu, dan semoga
sering-sering bisa ikut pentas dalang.
Pada kesempatan itu, Tulus yang lulusan ISI Solo mengatakan,
sebenarnya generasi muda kita masih banyak yang senang dengan seni budaya Jawa
seperti seni karawitan dan dalang. Contohnya ke delapan dalang cilik.
Tulus juga
menginformasikan pada bulan Agustus atau September 2022, dalang-dalang itu mau
dipentaskan di Blumbang Rejo Kartasura, dalam rangka memperingati hari
Kemerdekaan RI.