Lumpur Bleduk Kuwu, Lumpurnya Untuk Memperhalus Kulit
Lumpur Bleduk Kuwu, Lumpurnya Untuk Memperhalus Kulit
Penulis : Eko
Prasetyo, caption foto :Bledug Kuwu (ft Eko Prasetyo)
Grobogan – Salah satu destinasi wisata di
Kabupaten Grobogan, terdapat letupan dari dalam bumi. Letupan itu terjadi di
Desa Kuwu. Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan. Letupan itu orang di sekitar
di sebut Bledug Kuwu. Bledug Kuwu adalah letupan dari dalam bumi, berupa
lumpur. Karena suaranya yang meletup secara periodik terdengar Bledug seperti
suara meriam dari gelembung lumpur bersamaan keluarnya asap, gas dan air garam
maka masyarakat sekitar menamai Bledug. Karena berada di Desa Kuwu, maka orang
menamakan Bledug Kuwu. “Barangkali keajaiban alam ini selain berada di Desa Kuwu Grobogan,
bahkan di Indonesia, bahkan dunia,” ungkap Sutrisno, pengunjung dari Cianjur
yang datang khusus untuk melihat Bledug Kuwu, Jumat (6/5).
Wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten
Grobogan, belum lengkap apabila belum datang dan melihat Bledug Kuwu.
“Bledug Kuwu adalah letupan dari
dalam bumi, berupa lumpur. Karena suaranya yang meletup-letup secara periodic.
Terdengarnya Bledug seperti suara meriam dari gelembung lumpur bersamaan
keluarnya asap, gas dan air garam maka masyarakat sekitar menamai Bledug.
Karena berada di Desa Kuwu, maka orang menamakan Bledug Kuwu.
Menurut mbak Eni, penduduk Desa Kuwu, dari
lumpur yang dihasil oleh letupan bisa dipakai untuk menghaluskan kulit atau
komestik kecantikan. Begitu pula Shinta, pemilik Salon di kota Solo mengatakan,
bahan dari lumpur itu dipakai untuk masker wajah. Bahan itu diambil sesaat
setelah gelembung lumpur Bledug Kuwu meletup. Saat meletup itu diantara yang
dikeluarkan adalah lumpur yang cair diambil. Lumpur yang cair itu mengalir kemudian
ditampung di botol atau benjana lainnya. “Warnanya kelabu kehitam-hitaman,”
ujar Shinta.
Selama ini, kata Shinta, Karena banyak yang
mencari, kemudian penduduk sekitar kawasan wisata Bleduk Kuwu mencari untuk
kemudian menjualnya ke pemilik salon yang berdatangan. “Tidak hanya salon,
tetapi mereka yang suka merawat wajahnya juga mencari,” ujarnya.
Menurut Shinta, satu botol air mineral kecil
ukuran sekitar 250 ml dijual Rp 5.000. Sekarang ini banyak yang berburu cairan
lumpur ini, mungkin mereka telah membuktikan khasiatnya.
Oleh penduduk setempat, selain lumpur banyak
dijual di kawasan wisata Bledug Kuwu. Sedang air yang berasa asin kemudian
diolah oleh sejumlah penduduk menjadi garam dapur.
Untuk mencapai kawasan wisata Bledug Kuwu
tidaklah susah. Dari kota Purwodadi ke arah timur atau arah Blora. Jaraknya
sekitar 20 km. “Tidak jauh memang, jalanan juga beraspal halus,” ujar Sutrisno.
Muhammad Rom mengaku pengelola taman Wisata
Bledug Kuwu mengatakan, karena merupakan keajaiban alam, dimana dari dalam
tanah muncul gelembung lumpur dengan disertai letupan, juga uap, gas dan air
garam. Lumpur yang dimuntahkan berwarna kelabu kehitam-hitaman. Gas yang
menyertai berupa HO2 atau belerang.
“Konon Bledug Kuwu dulunya berada di dasar
laut, tetapi proses, sekarang menjadi daratan. Sehingga lumpur yang dikeluarkan
mengandung garam,” jelasnya.
Seiring waktu berjalan, Wisata Bledug Kuwu
mulai dikenal banyak orang. Wisatawan banyak berdatangan. Dari tahun ke tahun
meningkat terus, tetapi mencapai puncaknya pada setiap Lebaran. “Setiap Lebaran
mencapai 5.000 pengunjung,” ungkapnya.